Polisi memastikan video viral disertai keterangan ada penangkapan penculik anak di Desa Plalangan Kecamatan Kalisat tidak benar atau hoaks. Sejauh ini polisi sudah mengantongi identitas penyebar video tersebut.

Kapolsek Kalisat, AKP Istono, mengatakan, video yang diisukan penculikan anak tersebut sebenarnya merupakan insiden kecelakaan di Desa Plalangan Kecamatan Kalisat. Saat itu ada seseorang yang mengambil video kecelakaan tersebut. Video itu kemudian tersebar di media sosial disertai narasi seakan-akan terjadi penculikan anak.

Atas penyebaran informasi hoaks tersebut, polisi langsung melakukan serangkaian penyelidikan. Polisi sudah mengantongi identitas pelaku penyebar hoaks tersebut. Namun, karena masih proses penyelidikan, Istono belum bisa menyampaikan identitas terduga pelaku. Polsek Kalisat akan berkoordinasi dengan Polres Jember agar penerapan pidana dalam kasus tersebut tidak keliru.

Lebih jauh Istono menjelaskan, terkait kecelakaan yang diisukan penculikan anak itu melibatkan sepeda motor dengan pikap. Korban pengendara sepeda motor mengalami patah tulang dan saat ini sedang menjalani rawat jalan. (Rusdi)

(334 views)