Jalan provinsi yang menjadi perlintasan armada sejumlah perusahaan tambang di Gunung Sadeng Kecamatan Puger mengalami kerusakan cukup parah. Kerusakan jalan tersebut dituding akibat armada tambang dengan muatan melebihi tonase.

Sekretaris Komis B DPRD Jember, David Handoko Seto, mengatakan, pihaknya akan meminta Pemprov Jatim agar jalan di area tambang segera diperbaiki. Hal ini sejalan dengan protes warga Desa Grenden dan Kasiyan saat hearing di DPRD yang mengeluhkan rusaknya jalan akibat aktivitas armada tambang di jam sekolah anak, antara pukul 6 hingga 8 pagi. Menurutnya, butuh komunikasi lebih lanjut agar armada tambang tidak melintas di jam sibuk, termasuk saat anak berangkat sekolah.

David menyebut, jalan alternatif baru khusus armada tambang memang penting dan jadi solusi. Namun membutuhkan proses yang panjang untuk pengadaan lahan baru. Hal lebih penting yang bisa dilakukan saat ini yakni perbaikan jalan agar debu yang berhamburan akibat lintasan armada juga bisa berkurang.

Sementara itu, PJ Kades Kasiyan Kulon, Yoyok Sugiarso, membenarkan jalan provinsi yang dilintasi armada tambang sudah rusak parah. Pihaknya menyebut ada perusahaan tambang yang secara berkala harus menyiram jalanan untuk mengurangi debu yang berhamburan di lingkungan warga. (Ulil)

(275 views)