Ratusan pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian atau SKCK, Senin siang harus pulang dengan tangan hampa. Mereka diminta pulang oleh petugas dengan alasan agar tidak terjadi kerumunan massa di masa pandemi covid-19.

Salah satu petugas Polres Jember Ipda Andy Guntoro di hadapan ratusan pemohon SKCK yang sejak pagi memadati Mapolres Jember menyampaikan, dimasa pandemi covid-19 saat ini kuota SKCK memang dibatasi. Namun ternyata sejak Senin pagi hingga saiang jumlah pemohon terus datang memadati Mapolres Jember.

Sehingga agar tidak menjadi klaster penyebaran covid-19 yang baru, pihaknya meminta pemohon yang sudah dipastikan tidak kebagian kuota hari ini pulang ke rumahnya dan kembali lagi besok atau lusa. Akibatnya ratusan pemohon baik untuk pembuatan baru maupun perpanjangan terpaksa pulang dengan tangan kosong.

Sementara salah satu pemohon bernama Rohim asal Kecamatan Balung menyampaikan, dirinya bersama rekan-rekannya mengurus pembuatan SKCK untuk keperluan melamar kerja. Mereka ada yang hendak melamar pekerjaan yang dibuka Bank Indonesia, Bank umum hingga lowongan pekerjaan di sejumlah toko berjaringan.

(460 views)