Jember Hari Ini – Pilkada serentak di Indonesia tahun ini diprediksi bakal memunculkan pemimpin perempuan. Berdasarkan hasil perhitungan cepat (quick count), tercatat sedikitnya 30 daerah dimenangkan oleh calon kepala daerah perempuan.
Menurut pengamat perempuan dan kesetaraan, Erwin Nur Rif’ah, sudah waktunya perempuan tampil di depan publik sebagai pemimpin. Masyarakat sudah mulai menerima keberadaan perempuan sebagai pemimpin, baik di daerah maupun di tingkat nasional. Masyarakat sudah memahami kapasitas kemampuan seseorang sebagai pemimpin menjadi tolok ukur tanpa melihat jenis kelamin.
Sedangkan menurut pengamat sosiologi FISIP UNEJ, Akhmad Ganevo, beberapa tahun yang lalu perempuan enggan mencalonkan sebagai pemimpin karena persoalan budaya. Namun beberapa tahun terakhir, penolakan terhadap pemimpin perempuan mulai dipatahkan. Sehingga dalam pemilihan pemimpin tidak lagi melihat jenis kelamin, tetapi lebih kepada kepampuan personal.
Hingga saat ini, proses rekapitulasi penghitungan suara belum selesai. KPU menjadwalkan rekapitulasi di tingkat kabupaten atau kota dilakukan antara tanggal 16 hingga 18 Desember besok. (Fian)
(684 views)