Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Syamsul Ma’arif, menginstruksikan kepada bpbd kalimantan barat dan bangka belitung, agar standby jika sewaktu-waktu dibutuhkan dalam proses pencarian Pesawat Air Asia Qz-8501.
Kepala Bnpb Syamsul Ma’arif usai melakukan sidak kesiagaan bencana di bpbd jember selasa siang mengatakan, secara tehnis pihaknya tidak memiliki peralatan yang memadai untuk proses pencarian air asia. Sehingga yang bisa dilakukan menyiapkan tenaga relawan, jika dibutuhkan untuk proses pencarian khususnya di darat.
Agar tidak terjadi simpang siur komando, bpbd bangka belitung dan kalimantan barat disiagakan, dan siap bergerak di bawah komando badan sar nasional jika memang dibutuhkan. Pada prinsipnya bpbd setempat siap mengerahkan segala potensi yang dimiliki untuk mendukung operasi basarnas.
Diberitakan sejumlah media massa nasional sebelumnya, pesawat komersial air asia dari surabaya tujuan singapura, hilang kontak dengan otoritas penerbangan indonesia minggu pagi 28 desember lalu. Pesawat yang mengangkut 155 orang penumpang dengan 7 orang awak ini, terakhir terekam radar ketika melintas di perairan belitung pada pukul 06.16 waktu indonesia bagian barat.
(983 views)