Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban atau LKPJ bupati Jember terhadap penggunaan APBD tahun 2013 dipastikan molor. Hal ini disebabkan karena sibuknya wakil rakyat di DPRD Jember untuk melakukan kegiatan kampanye.
Wakil ketua DPRD Jember Miftahul Ulum mengakui jika proses pemilu legislatif berdampak kepada sejumlah kegiatan di internal DPRD Jember. Salah satunya pembahasan LKPJ Bupati tahun anggaran 2013.
Seharusnya sesuai aturan yang ada, pembahasan LKPJ dibahas setelah tiga bulan berakhirnya tahun anggaran. Ulum memperkirakan pembahasan LKPJ baru bisa dilakukan di minggu ketiga bulan ini.
Ulum khawatir dampak terlambatnya pembahasan LKPJ bupati tersebut akan berdampak terhadap penilaian badan pemeriksa keuangan (BPK) atas predikat wajar tanpa pengecualian yang telah diraih Jember pada tahun anggaran 2012 lalu.
Pantauan kiss fm di lapangan, menjelang pelaksanaan pemilu legislatif kantor DPRD Jember selalu sepi dari kegiatan wakil rakyat. hanya segelintir anggota dewan yang datang ke kantor.
(585 views)