Sejumlah titik perlintasan kereta api di wilayah PT KAI Daops 9 Jember, rawan terkena bencana longsor dan banjir. Demikian diungkapkan Manajer Humas PT KAI Daops 9 Jember, Gatut Sutiyatmoko.

Kepada sejumlah wartawan Gatut menjelaskan, untuk perlintasa yang rawan banjir, berada di daerah pasuruan hingga bangil, dan rejoso hingga pasuruan. sementara untuk perlintasan rawan longsor, berada di daerah yang masuk dataran tinggi, seperti kawasan garahan hingga kalibaru.

Meski demikian, Gatut mengaku telah mengantisipasi terjadinya banjir dan longsor, di seluruh wilayah perlintasan di Daops 9 Jember. Misalkan untuk daerah rawan banjir, pihaknya sudah membuat selokan, untuk pembuangan air agar tidak terjadi genangan di rel.

Sedangkan untuk kawasan rawan longsor, PT KAI telah membuat plengsengan di bagian bawah rel. agar pada saat terjadi hujan deras, kondisi rel tidak ambles. Selain itu PT KAI telah memasang tanda berupa rambu, sebagai peringatan bahwa daerah itu masun rawan terjadi bencana.

Gatut juga memastikan, untuk perlintasan kereta api di Wilayah Jember, aman dari bencana longsor dan banjir.perlintasan kereta di jember, tidak ada kawasan yang masuk daerah tinggi maupun rendah.

(1.054 views)