Banyaknya Peraturan Daerah yang belum dilengkapi Peraturan Bupati, menjadi salah satu sorotan Fraksi Gerindra DPRD Jember. Akibatnya meski sudah lama ditetapkan, Perda tersebut belum bisa di berlakukan secara efektif.

Hal ini disampaikan dalam paripurna jawaban Fraksi, terhadap pendapat Bupati atas 7 Raperda Inisiatif DPRD dalam Prolegda 2017 Kamis siang. Juru Bicara Fraksi Gerindra Marduan, memberikan apresiasi kepada Bupati yang telah menyetujui 7 Raperda Inisiatif Dewan.

Meski demikian Fraksi Gerindra berharap, setelah ditetapkan nantinya, 7 Raperda ini segera diikuti oleh Peraturan Bupati, yang merupakan aturan turunannya. Gerindra memandang hal ini perlu di tekankan, karena sejauh ini masih banyak Perda yang belum ada Perbupnya. Marduwan mencontohkan Perda Perlindungan Disabilitas, yang sampai detik ini belum ada Perbupnya.

Usai paripurna Wakil Bupati Jember Abdul Muqit Arief menyatakan, 7 Raperda yang diusulkan Dewan memang sangat dibutuhkan untuk masyarakat. Sehingga tidak ada alasan bagi Pemkab Jember untuk menolaknya.

Namun saat disinggung mengenai belum adanya aturan turunan dari sejumlah Perda yang sudah sejak lama di sahkan, Muqit mengaku tidak mengikuti sejauh mana proses yang sudah berjalan. Muqit mempersilahkan wartawan menanyakan langsung kepada Bupati.

(527 views)