HIPMI Sebut Jember Masih Minim Lulusan yang Bekerja Sesuai Keahlian

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) menyebut di Jember masih banyak lulusan yang bekerja tidak sesuai kompetensi atau keahlian yang dimiliki. Akibatnya lulusan sekolah ataupun kuliah belum menjamin seseorang mudah mendapatkan pekerjaan.
 
Hal ini disampaikan Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) HIPMI Jember Restu Prayogi menanggapi rendahnya serapan tenaga kerja di Jember dan sulitnya meningkatkan etos pekerja.
 
Restu menyebut di Jember sejatinya tidak kekurangan lulusan sekolah. Kendati demikian banyak lulusan sekolah yang tidak bisa memenuhi kualifikasi perusahaan akibat rendahnya kompetensi sesuai keahliannya.
 
Sebelumnya Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) mengungkap rendahnya kompetensi yang dimiliki generasi muda di Jember. Dia mencontohkan pada Agustus 2023 lalu pihaknya telah menggelar job fair. Hasilnya dari 4000 lowongan kerja terdapat 5000 lebih pelamar.
 
Namun dari ribuan pelamar tersebut hanya ada 200 orang yang memenuhi standar kualifikasi perusahaan. Padahal dengan banyaknya jumlah lowongan kerja harusnya peluang untuk diterima juga semakin tinggi.

<<<ulil

(263 views)