Dinas Pendidikan Jember memastikan sebanyak 91 siswa sekolah menengah atas sederajat, dipastikan tidak lulus sekolah. jumlah tersebut tersebar di sejumlah sekolah di kabupaten jember.
Kepala Bidang SMP SMA Dinas Pendidikan Jember, Tatang Priyanggono mengatakan, 91 siswa tersebut, sejak pelaksanaan ujian nasional, baik utama maupun susulan, siswa sebanyak itu sudah tidak mengikuti pelaksanaan ujian.
Tidak hanya itu kata Tatang, siswa tersebut sudah dipastikan tidak akan mengikuti ujian sekolah. padahal lulus atau tidaknya seorang siswa, ditentukan dengan perpaduan nilai antara ujian sekolah dengan ujian nasional.
Jika kemudian tidak mengikuti salah satu ujian tersebut, terlebih lagi tidak mengikuti dua ujian itu, maka sudah dipastikan seorang siswa tidak akan lulus sekolah.
Tatang mengaku belum tahu pasti mengapa 91 siswa itu tidak mengikuti ujian nasional. ia menduga, mereka tidak mengikuti ujian karena mengikuti orang tua ke luar kota, atau sudah menikah, sehingga mengundurkan diri.
(963 views)