Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah meminta kementrian kesehatan, untuk segera turun tangan, terkait merebaknya wabah difteri di wilayahnya.
Ditemui di Pendopo Wahyawibawagraha, Kamis malam, Gubernur Jawa Timur Sukarwo mengatakan, wabah difteri tidak hanya menyerang anak- anak lagi, namun orang dewasa dan lanjut usia juga terserang.
Merebaknya wabah difteri di Jawa Timur, tidak terlepas dari program imunisasi yang pada tahun 1998, tidak berjalan sama sekali. Dimana pada saat itu terjadi transisi pemerintahan, dari orde baru ke reformasi. Jadi semua sistem tidak berjalan dengan baik.
Jadi tidak heran lanjut Pak De Karwo, jika sekarang terjadi wabah difteri. Ini merupakan manifest dari tidak berjalanya program imunisasi pada tahun 1998. Saat ini pemprov telah memerintahkan seluruh pemerintah kota dan kabupaten, untuk melakukan imunisasi ulang, baik kepada anak- anak maupun orang dewasa.
Lebih lanjut Pak De Karwo menjelaskan, hasil pantauan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Bondowoso menempati peringkat pertama, terserang wabah difteri. Saat ini pemprov telah menyiapkan anggaran, agar wabah tersebut tidak semakin meluas.
(976 views)