Ketua BNPB Minta Maaf Kepada Wartawan

Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Syamsul Ma’arif, akhirnya meminta maaf secara terbuka kepada seluruh Wartawan Jember, atas pernyataannya kemarin yang menyamakan pertanyaan Wartawan Seputar Indonesia Purcahyono Juliatmoko layaknya kotoran kucing.

Di hadapan seluruh wartawan, Syamsul mengaku khilaf atas apa yang ia lontarkan kemarin. Tak ada maksud Kata Syamsul untuk melecehkan Wartawan Jember dan tidak menjawab pertanyaan terkait anggaran untuk hujan buatan.

Syamsul menambahkan, agar tidak menggangu jalannya seminar internasional dan tidak menimbulkan kerancuan di masyarakat, secara pribadi maupun Kepala BNPB dirinya mencabut pernyataan yang terlontar kemarin. Dia berharap agar kedepan hubungan antara wartawan dengan BNPB tidak terganggu atas peristiwa tersebut.

Diberitakan sebelumnya, tak ada angin tak ada hujan, Ketua BNPB Syamsul Ma’arif terlihat emosional saat ditanya wartawan terkait anggaran untuk hujan buatan. Bahkan kemarin Syamsul sempat melontarkan kata- kata yang tak patut dicontoh. Ia menyamakan pertanyaan wartawan dengan kotoran kucing.

Peristiwa itu langsung direaksi Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Jember. PWI menilai seorang pejabat setingkat menteri seperti Syamsul Ma’arif tidak pantas mengeluarkan kata-kata seperti itu.

(1.264 views)
Tag: