Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pos Metereologi Jember menyampaikan tingginya curah hujan yang terjadi sejak Oktober hingga November 2025 melampaui periode yang sama di tahun 2024.

Prakirawan BMKG Pos Meteorologi Jember, Hukama Nur Akmal, menjelaskan, jika dibandingkan dengan periode Oktober hingga November tahun 2024, curah hujan saat ini meningkat hingga 3 kali lipat.

Sementara itu, curah hujan pada dasarian kedua bulan November 2025 atau di tanggal 10 hingga 20 diprakirakan curah hujan masih kategori menengah hingga tinggi, antara 100 hingga 300 milimeter. Pada dasarian ketiga atau akhir bulan November, curah hujan diprediksi mulai mengalami penurunan, menjadi kategori menengah, antara 50 hingga 100 milimeter.

Dia melanjutkan, curah hujan sepanjang bulan Desember 2025, diprakpirakan semakin menurun jika dibandingkan bulan sebelumnya. Dia mencontohkan, pada dasarian pertama bulan Desember, curah hujan di Jember kategori menengah, terutama di wilayah bagian selatan dan barat.  

Hukama mengatakan, kenaikan curah hujan di bulan Oktober hingga November 2025, sebenarnya sudah masuk kategori anomali di musim hujan. Sebab, curah hujan jauh lebih tinggi dibandingkan periode yang sama di tahun 2024.

Hal ini disebabkan adanya beberapa gangguan di atmosfer seperti MGO , Gelombang Kelvin dan juga Low Frequency yang saat ini sedang melintasi Jawa Timur. (Ulil)

(69 views)