Ratusan Pelajar Jember Ikrar Tolak Perundungan

Ikrar Tolak Perundungan

Ratusan pelajar dari berbagai jenjang pendidikan di Kabupaten Jember mengikuti Deklarasi Anti-Bullying di Alun-Alun Jember Nusantara, Sabtu pagi. Pada kesempatan itu, Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Koordinator Wilayah Jawa Timur meluncurkan kanal pengaduan bagi korban perundungan.

Ketua Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Koordinator Wilayah Jawa Timur, Heru Satriyo, menyebut momentum tersebut sebagai ajakan bersama untuk mengatakan Say No To Bullying dan menegaskan komitmen mewujudkan “Jember Zero Bullying”.

Untuk mewujudkan Jember Zero Bullying, MAKI tak hanya mengajak ratusan siswa melakukan ikrar, tetapi juga meluncurkan kanal pengaduan. Para korban atau orang tua korban bullying di Jember nanti bisa melapor melalui Whatsapp khusus. Masyarakat bisa mengadukan berbagai bentuk tindakan perundungan, baik verbal, fisik, maupun cyberbullying.

Lebih jauh Heru menjelaskan, ikrar tolak perundingan diharapkan dapat menggugah berkomitmen agar semua pihak bergerak aktif menyebarkan pesan positif, menghargai keberagaman, serta menjadi pelopor dan pelapor tindakan perundungan di lingkungan pendidikan. (Rusdi)

(81 views)