Pemerintah Kabupaten Jember, terus mempercepat proyek perbaikan infrastruktur yang menjadi penopang utama Perekonomian Daerah. Hingga akhir tahun ini, sebanyak 253 paket perbaikan jalan dan 28 proyek irigasi ditargetkan rampung.

Penjabat Sekretaris Daerah Jember, Jupriono, mengatakan, sektor infrastruktur menjadi fokus utama untuk meningkatkan konektivitas antar wilayah, memperlancar distribusi barang dan hasil pertanian, serta memperkuat pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Karena itu, meski memasuki musim hujan, perbaikan jalan tetap dilakukan. Tim dari Dinas Bina Marga dan sumber daya air terus melaksanakan pekerjaan rutin berupa penambalan jalan sepanjang hampir seratus ribu meter persegi. Selama proses berlangsung, Jupriono minta masyarakat melaporkan apabila ada jalan berlubang dan belum diperbaiki.

Selain itu, Pemkab Jember juga terus berkoordinasi dengan dinas pekerjaan umum Jawa Timur serta balai pelaksanaan Jalan Nasional di Bangsalsari, untuk memastikan perbaikan sesuai kewenangan dan tepat sasaran.

Lebih lanjut Jupriono mengatakan, selain perbaikan jalan, Pemkab Jember juga menargetkan peningkatan produksi gabah kering giling di tahun 2025, bisa mencapai satu juta ton. Target ini didukung dengan pembangunan jaringan irigasi yang dilaksanakan secara kolaboratif bersama pemerintah provinsi dan pusat. (Rusdi)

(130 views)