Bantah Isu Pertalite Campur Air, Pertamina Ungkap Penyebab Lain Motor Brebet

Hendra Saputra.

Pertamina memastikan isu adanya pertalite campur air yang menyebabkan motor brebet tidak benar. Pertamina menyebut mesin motor brebet bisa disebabkan kesalahan pemilik motor dalam menggunakan jenis BBM.

Sales Brand Manager Pertamina Area Jember, Hendra Saputra, Jumat (07/11/2025) mengatakan, Pertamina bersama Pemerintah Kabupaten Jember dan Polres Jember telah melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah SPBU di wilayah Jember. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kadar densitas atau massa jenis Pertalite masih berada dalam batas toleransi, yakni antara 710 hingga 770 kg/m3.

Selain itu, Pertamina memastikan seluruh SPBU beroperasi sesuai prosedur dengan melakukan pengecekan tangki bahan bakar tiga kali sehari sebelum operasional dimulai, saat pergantian shift, dan setelah penutupan. Jika ditemukan indikasi air atau kontaminasi, SPBU wajib menghentikan penjualan hingga dilakukan pembersihan.

Karena itu, Hendra menduga mesin motor milik warga brebet bukan disebabkan Pertalite yang digunakan, melainkan bisa dipicu oleh spesifikasi mesin kendaraan.

Motor dengan rasio kompresi tinggi di atas 10 sebaiknya menggunakan bahan bakar ber-oktan lebih tinggi seperti Pertamax dengan ron minimal 92. Jika menggunakan pertalite dipastikan akan berdampak kurang maksimal, salah satunya mesin brebet. (Rusdi)

(153 views)