Kekacauan Dari Muzdalifah Ke Mina, Berebut Tenda Hingga Tak Dapat Jatah Makan

Kawan KISS FM,

Ketua KBIHU Assunniyyah Kencong, KH Ahmad Ghonim Jauhari mengabarkan kekacauan yang dialami jemaah haji ketika melakukan perjalanan dari Muzdalifah menuju ke Mina, Jumat 6 Juni 2025.

Para jemaah harus berjam-jam menunggu di Muzdalifah untuk menunggu datangnya bus yang mengantar ke Mina.

Pihaknya sendiri baru berangkat dari Muzdalifah pukul 01.00 dini hari dan baru sampai di Mina pukul 06.00 pagi waktu Arab Saudi.

Padahal, para jemaah sudah antre menunggu kedatangan bus pada pukul 20.00 waktu Arab Saudi. Petugas dari pemerintah Indonesia mulanya sudah mengarahkan di salah satu pintu di Muzdalifah untuk antre bus, namun pada pukul 01.00 dini hari, petugas Syarikah menyatakan pintu yang dituju salah.

Akibatnya, beberapa jemaah ada yang memutuskan untuk berjalan kaki.

Tidak hanya itu, para jemaah juga harus berebut tenda sesampainya di Mina. Tidak sedikit para jemaah terlibat dalam pertengkaran karena berebut.

Jemaah harus mencari tenda sendiri-sendiri, karena pihak pemerintah Indonesia melempar tanggung jawab ke Syarikah, dan Syarikah melempar lagi ke pemerintah Indonesia. Akibatnya, terjadi rebutan tenda di Mina.

Parahnya, para jemaah bahkan tidak mendapatkan jatah makan seperti biasanya, hanya diberi roti.

Kondisi ini terjadi karena kurangnya koordinasi antara Syarikah dengan PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) Indonesia.

Ghonim mengatakan, pelaksanaan haji tahun 2026 jauh lebih parah dibandingkan tahun lalu, bahkan menurutnya paling buruk dari sebelum-sebelumnya.

<<<< Reza, Ulil

(77 views)