Pembentukan pimpinan definitif DPRD Jember periode 2024-2029 hingga saat ini masih terganjal surat rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan. Dari unsur pimpinan DPRD Jember perwakilan partai pemenang, kini tinggal PDIP yang belum menunjukkan wakil pimpinan DPRD Jember.
Padahal banyak agenda DPRD Jember yang harus dituntaskan di bulan September 2024. Paling mendesak di antaranya adalah pembahasan perubahan APBD 2024.
Ketua DPRD Jember sementara, Ahmad Halim, mengatakan tugas pimpinan sementara hampir tuntas. Tinggal satu, yakni terbentuknya pimpinan definitif. Dia menjelaskan, tiga parpol sudah mengirim surat rekomendasi calon pimpinan definitif, yakni Partai Gerindra menunjuk Ahmad Halim, PKB menunjuk Ahmad Fuad, dan NasDem menunjuk Dedy Dwi Setiawan.
Kini tinggal menunggu proses internal dari PDI Perjuangan.
Sementara itu, Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jember, Widarto, menjelaskan, pihaknya masih menunggu surat rekomendasi dari DPP, karena memang kewenangan penuh ada di DPP.
Dia menyatakan permohonan maaf kepada anggota DPRD Jember dan masyarakat atas belum turunnya surat rekomendasi. Namun kemungkinan, surat rekomendasi tersebut akan turun dalam pekan ini. Dia menjelaskan bahwa situasi ini tidak terjadi di Jember saja, tetapi juga di seluruh Indonesia.
Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember mengumumkan terbentuknya tujuh fraksi beserta strukturnya dalam sidang paripurna yang berlangsung pada Rabu, 11 September 2024.
Sesuai hasil Pemilu Legislatif 2024, jumlah fraksi yang terbentuk ada tujuh fraksi dari delapan parpol yang memiliki kursi di DPRD Jember. Tinggal pembentukan pimpinan definitif dan alat kelengkapan dewan (AKD) yang masih menunggu surat rekomendasi dari DPP Partai.
(158 views)