Sebanyak 30 warga Jember yang tergabung dalam LSM Jember Bangkit berupaya meminta kepastian hukum tentang Muhammad Fawait yang akan maju di Pilkada Jember 2024. Bahkan, mereka rela mendatangi kantor KPK pada Rabu, 8 Agustus lalu, untuk mendesak agar kasus dana hibah Pemprov Jatim diusut sampai terang benderang.

Ketua LSM Jember Bangkit, Agus Maindra Paath, Sabtu, 10 Agustus, mengatakan sampai saat ini, kelanjutan kasus yang menjerat anggota DPRD Jatim masih digantung oleh KPK. Hal itu membuat warga Jember khawatir tentang sosok Fawait yang menjadi salah satu kontestan dalam Pilkada Jember 2024.

Warga Jember tidak ingin kasus yang menimpa Bupati Garut terjadi di Jember, yakni usai dilantik langsung diperiksa dan ditahan KPK. Karena itu, LSM Jember Bangkit mendesak KPK mengusut tuntas kasus dana hibah yang menjerat DPRD Jatim itu.

Jika dalam pengusutannya Fawait tidak terbukti, maka KPK diminta mengeluarkan surat bebas korupsi terhadap Fawait. Namun, jika Fawait memang terbukti terlibat, KPK diminta segera memproses. Hal itu diperlukan untuk memberikan kepastian kepada masyarakat sebelum pelaksanaan Pilkada Jember.

(579 views)