Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Jember melaunching Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) di Jl. Kartini No. 16 pada Selasa, 6 Agustus 2024 kemarin. Lewat sekolah tersebut, para orang tua diharapkan bisa mendidik anaknya secara tepat dan menghasilkan generasi yang berkualitas.
Ketua FPK Jember, Sujatmiko, mengatakan bahwa program ini merupakan hasil kerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Jember dan BKKBN. Dia melanjutkan, Sekolah Orang Tua Hebat menyasar kelompok keluarga yang memiliki balita.
Uniknya, FPK Jember bisa merangkul para orang tua dari beragam etnis, sehingga juga menumbuhkan rasa persatuan dan keharmonisan yang ada di Jember.
Apalagi, kata Sujatmiko, setiap etnis memiliki ciri khas parenting yang unik. Untuk itu, orang tua dari lintas etnis bisa berbagi pengalaman untuk memperkuat nilai budaya luhur.
Dia menyebut, sedikitnya ada 16 etnis yang ada di Jember, dan sebagian besar sudah bergabung dalam Sekolah Orang Tua Hebat tersebut.
Dia melanjutkan, kegiatan sekolah ini akan berlangsung selama tiga bulan. Para orang tua akan diberi edukasi dari pihak puskesmas, dinas kesehatan, atau instansi terkait tentang bagaimana mengasuh anak yang benar, cara mencegah terjadinya stunting, hingga menekan kasus kematian ibu dan anak.
Setelah tiga bulan, para orang tua nantinya akan menjalani proses wisuda oleh Bupati Jember sebagai orang tua yang sudah memperoleh pelatihan mendidik generasi yang berkualitas.
Sementara itu, Sekretaris DP3AKB Jember, Poerwahyudi, menambahkan bahwa Sekolah Orang Tua Hebat akan memperkuat berbagai program dari pemerintah untuk menekan kasus pernikahan dini, stop kekerasan pada perempuan dan anak, hingga stop bullying dan stop seks bebas.
Menurutnya, generasi berkualitas juga tumbuh dari peran orang tua yang berhasil dalam mendidik anak.
— Ulil
(608 views)