Panitia pelaksana diskusi film Dirty Vote di Jember mendapatkan teror dari orang tak dikenal. Bahkan mereka juga sempat dipersoalkan oleh sejumlah pendukung salah salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Salah satu panitia acara Abdur Rahman Wahid mengatakan, sesuai rencana acara diskusi film Dirty Vote akan digelar di sebuah kafe yang terletak di Jalan Sentot Prawirodirjo Kelurahan Jember Kidul Kecamatan Kaliwates pada Selasa malam 13 Februari 2024.
Diskusi yang diinisiasi oleh sejumlah organisasi masyarakat sipil itu merupakan bentuk pernyataan sikap oleh kalangan pemuda agar demokrasi semakin lebih baik ke depannya.
Niat baik mereka ternyata tidak berjalan mulus. Abdur Rahman mengaku sempat diteror oleh orang tak dikenal melalui telepon pada Senin malam 12 Februari 2024. Orang tersebut sempat mempersoalkan agenda diskusi film Dirty Vote tanpa memperkenalkan diri. Penelpon itu tiba-tiba menanyakan pilihan panitia penyelenggara dalam pemilu.
Abdur Rahman sempat menanyakan identitas penelepon misterius itu, namun penelpon tersebut menolak dan mematikan teleponnya.
Lebih jauh Abdur Rahman mengatakan pihaknya juga pernah mendapatkan protes oleh pendukung salah satu paslon dengan alasan memasuki masa tenang. Padahal diskusi tersebut merupakan mimbar bebas yang tidak ada kaitannya dengan paslon nomor berapa pun.
<<<<rusdi