Hanya Karena Seragam, Anggota Pagar Nusa di Bangsalsari Dikeroyok Pesilat Dari Perguruan Lain

Hanya karena persoalan mengenakan seragam pagar nusa saat ngabuburit, dua pesilat pagar nusa bernama Fauzan dan Ahmad Firman warga Desa Sukorejo Kecamatan Bangsalsari babak belur dikeroyok oleh sekelompok pesilat dari perguruan yang berbeda.

Kaurbinops Satreskrim Polres Jember, Iptu Solekhan Arif menceritakan, Sabtu petang lalu empat anggota pagar nusa bernama Fauzan, Ahmad Firman, Faruk dan Bagus Lukman sedang ngabuburit di Desa Sukorejo dengan mengenakan seragam pagar nusa. Kemudian tiba-tiba dihadang oleh 20 orang yang diduga dari perguruan silat yang berbeda.

Ke empat anggota pagar nusa dipaksa untuk membuka seragam pagar nusa yang dikenakan. Karena tidak menuruti keinginan mereka, akhirnya ke empat anggota pagar nusa dikeroyok. Akibat kejadian itu dua anggota pagar nusa bernama Fauzan dan Ahmad Firman mengalami luka robek di bagian kepada bagian belakang.

Saat ini lanjut Arif, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk saksi korban. Sementara pelakunya hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan.

Lebih lanjut Arif menjelaskan, berdasarkan penyelidikan sementara, diduga kuat luka yang diderita oleh orban akibat pukulan benda keras dan tajam. Sementara untuk jenisnya hingga saat ini masih dalam penyelidikan.

(1.750 views)