Bank Indonesia Jember minta masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran uang palsu, yang kemungkinan akan meningkat menjelang pelaksanaan pilkada 2020 mendatang.
Menurut Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Jember Hestu Wibowo, selama ini ada momen tertentu yang biasanya dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab, untuk menyebarkan uang palsu. Diantaranya momen hari besar keagamaan serta momen politik termasuk pilkada.
Di wilayah kerja Bank Indonesia Jember tahun ini akan ada 3 kabupaten yang akan melaksanakan pilkada. Untuk itu Hestu menghimbau kepada masyarakat khususnya di wilayah jember, situbondo dan banyuwangi, lebih meningkatkan kewaspadaan dalam peredaran uang palsu. Sedangkan BI sendiri bersama pihak kepolisian tahun ini akan meningkatkan sosialisasi keaslian uang rupiah.
Berdasarkan data Bank Indonesia sepanjang tahun 2019, peredaran uang palsu yang berhasil diungkap di wilayah kerja Bank Indonesia Jember mencapai 3300 lembar, mulai pecahan 2 ribu rupiah hingga 100 ribu rupiah. Menjelang pilkada tahun ini jumlah tersebut dimungkinkan akan mengalami peningkatan.
(711 views)