Pemerintah daerah harus memberikan support penuh terhadap ekonomi lokal, salah satunya bisnis cerutu Jember yang terbukti telah mampu menembus pasar internasional. Demikian disampaikan ketua DPD RI Lanyala Mahmud Mataliti, saat mengukuhkan Jember The City of Cigar Indonesia.

Lanyala dalam sambutannya sempat menyinggung bupati Jember yang tidak hadir tanpa mengutus satupun perwakilan pejabat pemkab dalam acara tersebut. Padahal acara ini juga dihadiri para pejabat pemprov Jawa Timur. Lanyala berharap semoga hal ini bukan berarti pemkab tidak mendukung pengembangan ekonomi lokal.

Staf khusus ketua DPD RI Sefdin Syaifudin menjelaskan, ada 3 hal penting yang disampaikan Lanyala. Yakni mengejar disparitas antara ekspor dan impor Indonesia, memberikan kemudahan berbisnis dari urutan 73 menjadi 40 yang ditargetkan, serta assesment di seluruh Indonesia yangbakan dilakukan DPD RI, untuk mengkaji persoalan ekonomi di daerah.

Lebih jauh Sefdin menjelaskan, dengan adanya icon tembakau dan cerutu di kabupaten Jember, diharapkan pemerintah daerah mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan Pengembangan komoditas unggulan daerah.

(983 views)