Di tengah maraknya hoaks dan ujaran kebencian, tgb atau ustaz muhammad zainul majdi mengajak masyarakat agar tetap mengutamankan ahlakul karimah dalam menyikapi momentum pelaksaan pilpres 2019. Hal tersebut disampaikan tgb dalam seminar kebangsaan dan silaturahmi masyayikh se tapal kuda di aula city fores and farm arum sabil, rabu sore.
Tgb menilai momen pelaksanaan pilpres tahun 2019 sudah banyak menggerus ahlak anak bangsa indonesia. Salah satu buktinya di tahun politik ini masyarakat dengan mudahnya menghujat kelompok tertentu hanya karena memiliki pandangan politik yang berbeda.
Tidak cukup sampai di situ hasil keputusan ulama yang kemudian menjadi rekomendasi nu terkait penyebutan istilah non muslim terhadap orang beda keyakinan, yang sudah jelas baik tujuannya dan jelas dasarnya, dengan gampangnya dihujat oleh kelompok lain hanya karena perbedaan pandangan politik. Aksi menghujat menurut tgb bukan bagian dari tradisi ahlussunnah wal jamaah. Karena itu tgb mengajak masyarakat terutama warga nahdliyin agar tetap mengedepanpan ahlakul karimah dalam menyikapi momentem pilpres 2019.