Beberapa hari terakhir ratusan mahasiswa mendatangi kantor KPU Kabupaten Jember, untuk mengurus Form A5 untuk pindah memilih. Bukan hanya mahasiswa dari Universitas Negeri, tetapi juga ratusan mahasiswi bercadar dari STDI Imam Syafii berniat menggunakan hak pilihnya dalam pemilu 17 April mendatang.
Seperti diungkapkan salah satu Dosen STDI Jember Mohammad Yogi, yang mengaku mendapat informasi banyak mahasiswanya mengurus pindah memilih. Yogi mengakui dari hampir 900 orang mahasiswa stdi tidak lebih dari 30 orang yang asli Jember. Sisanya 800 orang lebih berasal dari luar Provinsi seperti Bali, Sumatera, Sulawesi bahkan Papua.
Untuk mahasiswa yang memiliki kendaraan mungkin masih bisa mengurus sendiri ke KPU. Tetapi untuk yang tidak memiliki kendaraan khususnya mahasiswi yang diasramakan, dirinya mencoba membantu untuk mengantarkan mereka yang mau mengurus pindah memilih kantor KPU. Sejauh ini menurut Yogi, yang mampu terdata sudah sekitar 300 lebih dimana 56 orang diantaranya mengurus secara mandiri.
Yogi tidak bisa memprediksi berapa jumlah total mahasiswa yang akan mengurus pindah memilih. Sebab pihaknya hanya membantu memfasilitasi kendaraan bagi yang mau menggunakan hak pilihnya. Sedangkan bagi yang tidak berniat menggunakan hak pilih, pihaknya juga tidak bisa memaksa apalagi sampai mengarahkan kepada pilihan tertentu.
(958 views)