DISHUB Minta Bank Indonesia Fasilitasi Upaya Peremajaan Angkot

Untuk melakukan peremajaan angkutan umum yang sudah tua, Dinas Perhubungan meminta Bank Indonesia menjembatani komunikasi dengan perbankan dan leasing, agar memberikan kredit modal kepada koperasi angkutan kota.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Angkutan DISHUB Jember Siswanto, dalam rapat bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah jumat pagi. Menurut Siswanto, saat ini dari 300 unit angkutan kota, 80 persen diantaranya sudah berumur diatas 20 tahun dan tidak layak pakai, sehingga perlu dilakukan peremajaan menyeluruh.

Sebab lanjut Siswanto, semakin tua usia kendaraan, maka biaya operasional yang dikeluarkan juga lebih besar. Tetapi ketika koperasi angkutan kota akan melakukan peremajaan, mereka kesulitan permodalan. Untuk itu Siswanto meminta Bank Indonesia bersama Otoritas Jasa Keuangan, menjembatani komunikasi antara koperasi angkutan kota dengan leasing dan perbankan.

Siswanto berharap dengan adanya komunikasi ini, leasing dan perbankan bersedia memberikan kredit untuk peremajaan seluruh angkutan kota di Jember. Sebab peremajaan armada angkutan kota akan berbanding lurus dengan peningkatan pelayanan moda transportasi masal.

Sigit

(601 views)