Pemerintah Propinsi Jawa Timur ternyata sudah memberikan rekomendasi untuk perbaikan draft raperda RT RW Jember Bulan Juli 2011 lalu, namun sampai diajukan ke DPRD Jember awal maret 2013, rekomendasi pemprov tersebut tidak pernah dilakukan oleh Bappekab.
Anggota Fraksi Keadilan Sejahtera DPRD Jember Syahroni mengatakan, dirinya pernah membaca isi rekomendasi Pemprov Jawa Timur, agar isi Raperda RT RW Jember dilakukan beberapa perubahan. rekomendasi tersebut Menurut Syahroni sangat detail. bukan hanya perubahan kata, tetapi tanda baca juga dikoreksi. bahkan munculnya kata kabupaten kebumen dan bondowoso juga muncul dalam rekomendasi tersebut.
Namun anehnya, meski rekomendasi perubahan tersebut dikeluarkan pemprov bulan juli 2011, sampai diajukan ke Dprd Jember Awal Maret lalu ternyata tidak ada perbaikan. Kepala Bappekab Lanjut Syahroni, harus bisa memberikan penjelasan rasional terkait persoalan ini. jangan kemudian bersembunyi di balik masa jabatan. sebab kinerja di pemerintahan sistematis, sehingga tidak ada alasan karena baru menjabat.
Diberitakan sebelumnya, Dalam Raperda RTRW yang diajukan Pemkab Jember kepada dewan, tercantum nama kabupaten kebumen dan juga beberapa kecamatan yang tidak ada di jember. bahkan terakhir, juga ditemukan masuknya nama kabupaten bondowoso dalam raperda rtrw jember, yang makin menguatkan opini sejumlah pihak, bahwa rtrw yang disusun oleh bappekab copy paste dari rtrw milik kabupaten lain.
(1.156 views)