Direktur Program Pasca Sarjana STAIN Jember, Babun Suharto, unggul tipis dalam pemilihan Calon Ketua STAIN Jember Periode 2012- 2016. Babun unggul satu suara atas Ketua MUI Jember, Abdul Halim Subahar.
Usai acara penghitungan, Ketua Senat sekaligus Ketua Stain Jember, Mohammad Khusnurridlo mengatakan, sesuai aturan, senat harus mengusulkan tiga nama kepada Menteri Agama, untuk ditetapkan menjadi Ketua STAIN Jember definitive.
Pada saat proses penghitungan, hanya dua calon yang memperoleh suara. Sedangkan dua calon lainnya, yakni Miftah Arifin dan Muniron, sama sekali tidak memperoleh suara. Akhirnya senat memutuskan untuk melakukan voting terbuka, untuk memilih satu nama lagi, untuk diusulkan kepada menteri. Hasilnya senat sepakat akan mengusulkan Miftah Arifin, sebagai salah satu calon ketua kepada Menteri Agama.
Khusnurridlo menambahkan, rencananya hari kamis besok, senat akan mengirimkan berita acara penghitungan kepada Kementrian Agama pusat. Sebab dalam hal ini, kewenangan penetapan Ketua STAIN Jember definitif, mutlak menjadi hak Menteri Agama.
Sementara itu ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan, Babun mengaku bersyukur atas perolehan suara tersebut. Mantan Ketua Umum GP Ansor Jember ini menganggap, suara senat yang diberikan kepadanya, merupakan kepercayaan dari masyarakat kampus.
Meski demikian lanjut Babun, kewenangan sepenuhnya siapa yang akan menjadi Ketua STAIN Jember yang baru, ada di tangan Menteri Agama. Hanya saja pengalaman pemilihan sebelumnya, menteri agama akan siapa yang memperoleh suara terbanyak di tingkatan senat.
Jika terpilih, Babun berjanji akan merangkul semua pihak, yang terlibat dalam pemilihan Calon Ketua STAIN. Dalam proses demokrasi, menjadi sesuatu yang sangat wajar, ada yang kalah dan menang.
Dikonfirmasi terpisah, Abdul Halim Subahar mengaku sudah berjuang secara maksimal, dalam pemilihan calon Ketua STAIN Jember. Persoalan kemudian hasilnya belum sesuai harapan, menurut Ketua MUI Jember ini, sudah menjadi yang biasa.
Meski demikian, Halim berjanji akan tetap mengabdikan sepenuhnya, kemampuan fikiran serta tenaganya, demi kemajuan serta perkembangan STAIN Jember kedepan. Halim juga berjanji, jika dia yang dipilih oleh menteri, maka akan merangkul semua komponen.
Pantauan Kiss Fm di lapangan, proses penghitungan suara berlangsung cukup cepat, kurang lebih setengah jam. Tidak ada aksi unjuk rasa mahasiswa, seperti yang terjadi pada proses pemilihan sebelumnya. Proses penghitungan suara tersebut, disaksikan Kasi Subdit Ketenagaan Kementerian Agama Pusat, Rahmi.
(1.474 views)