Komisi C DPRD Jember minta Dinas Pekerjaan Umum Dan Pengairan, Tahun 2012 memprioritaskan pembangunan dan perawatan infrastruktur yang rusak akibat bencana yang terjadi akhir-akhir ini. Demikian terungkap dalam Hearing Komisi C DPRD Jember bersama Dinas PU Bina Marga Dan Pengairan Rabu Siang.

Anggota Komisi C DPRD Jember Yudi Hartono menjelaskan, Komisi C memang belum memiliki data secara rinci daerah mana saja yang butuh perbaikan pasca terjadinya bencana. Namun dalam hearing, Komisi C menekankan, agar PU tidak dulu membangun infrastruktur baru.

Jangan sampai PU terus membangun infrastruktur baru tetapi infrastruktur lama tidak dirawat, sehingga lama kelamaan tidak layak dipakai lagi. Tetap sesuai mekanisme, usulan dari pihak desa ke kecamatan, kemudian dilanjutkan ke PU disusun menjadi musrenbang.

Sementara Kepala Dinas PU Bina Marga Rasyid Zakaria mengatakan, memang sejak awal dirinya memiliki pemikiran untuk menuntaskan perbaikan jalan rusak ditahun 2012 ini. Sehingga progam yang direncanakan pu bina marga sudah sinergi dengan harapan DPRD Jember.

Rasyid menargetkan, Tahun 2013 mendatang tidak ada lagi jalan di jember yang ditanami pisang atau jagung oleh masyarakat, karena aspirasinya tidak dilaksanakan. Baru setelah perbaikan jalan tuntas, kalau masih ada sisa anggaran beralih ke peningkatan jalan.

Menurut Rasyid, yang selama ini belum terpikirkan mendahului musim penggarapan. Untuk mengejar jatah aspal agar tidak terjadi keterlambatan pengerjaan, Rasyid akan mendahului penggarapan. Ketika kabupaten lain belum mulai menggarap, Jember akan memulainya terlebih dahulu.

Lebih jauh Rasyid menjelaskan, untuk persoalan jalan rusak di Jember cukup merata. Sehingga sangat sulit untuk dipetakan. Tetapi yang jelas lanjut Rasyid, khusus untuk wilayah perkotaan karena kualitas jalan masih relatif cukup baik, saluran drainase jalan yang akan dibenahi, agar tidak lagi terjadi banjir genangan dikawasan kota. Setelah semua jalan dan saluran drainase berfungsi baik, Tahun 2013 Rasyid akan memprogamkan peningkatan jalan sesuai dengan rencana kualitas jangka panjang.

(1.373 views)