Ketua Badan Kehormatan DPRD Jember, Yantit Budihartono menganggap PPP salah kamar, jika melaporkan sekretaris dprd jember kepada badan kehormatan.

Kepada Kiss Fm, Yantit mengatakan, Badan Kehormatan DPRD Jember tugasnya melakukan mediasi jika terjadi konflik antara anggota dengan anggota, dan atau anggota dengan pimpinan dewan.

Namun jika yang berkonflik anggota dewan dengan pejabat, semestinya itu dilaporkan kepada Sekretaris Daerah (Sekda). Yantit menilai, apa yang dilakukan PPP dengan melaporkan sekwean ke BK, hanyalah untuk mencari dukungan dari Internal DPRD Jember.

Terkait bagaimana sikap BK terhadap laporan PPP, Yantit mengaku belum bisa memberikan kepastikan. Sebab hingga hari senin, pihaknya belum mendapat laporan secara resmi dari PPP tersebut.

Seperti diketahui, Ketua DPC PPP Jember Sunardi, berencana akan melaporkan Ketua dan Sekretaris DPRD Jember Kepada BK. Sunardi menilai, keduanya tidak memberikan hak yang sama terhadap 3 anggota PPP di dewan.

Menurut Sunardi, dirinya sengaja mengikutsertakan sekwan dalam laporannya ke BK, karena tugas sekwan memberikan pelayanan terhadap 50 orang anggota dewan termasuk PPP. Tetapi nyatanya, persoalan kunjungan kerja saja PPP selama ini tidak pernah diajak bicara. Sehingga Sunardi menilai sekwan tidak memberikan pelayanan yang sama terhadap 3 anggota PPP di gedung dewan.

(1.259 views)