Badan Pusat Statistik atau BPS akan melakukan sensus penduduk Mei mendatang, untuk memperbaharui data sensus 2000 lalu. Sedikitnya 5 ribu personel saat ini menjalani pelatihan untuk pelaksanaan sensus tersebut.
Kepala BPS Jember Nella Oktaviana mengatakan, untuk pelaksanaan sensus tersebut saat ini pihaknya telah membentuk 8 unit training center yang akan melakukan pelatihan sebanyak sembilan gelombang tenaga pencacah, mulai tanggal 29 Maret lalu hingga 24 April mendatang.
Menurut Nella, sensus penduduk tahun ini selain ditargetkan untuk mengetahui jumlah penduduk juga untuk memotret dinamika dan mobilitas penduduk. Yang berbeda dengan sensus 2000 lalu, saat ini akan ditanyakan juga tingkat kemampuan baca tulis dan berbahasa Indonesia.
Lebih jauh Nella menerangkan, indikator pendataan yang dilakukan saat ini jauh lebih banyak dibanding tahun 2000 lalu. Sebab selain akan dipakai untuk mensuplay data kependudukan juga akan dipakai sebagai rekomendasi kepada instansi terkait yang memiliki sejumlah program social, seperti Jamkesmas maupun pemberian bantuan langsung tunai.
Persiapannya sendiri untuk kabupaten Jember saat ini sudah mencapai 90 persen. Usai pelatihan tenaga pencacah akan diberikan pembekalan tambahan, sebelum kemudian mulai diterjunkan untuk melakukan pendataan sesuai blok kerja masing-masing.
(1.578 views)