Perhelatan pemilu kada mengakibatkan koalisi di parlemen rawan pecah. Bukan hanya di tubuh Fraksi Kebangkitan Bangsa, fraksi PDI Perjuangan Indonesia Raya nampaknya juga rawan terbelah. Sebab kabarnya arah dukungan Gerindra bereberangan dengan PDI-P yang mendukung incumbent MZA Jalal-Kusen Andalas, sementara Gerindra mendukung cabup Taufik Setyadi.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan Indonesia Raya Bukri mengatakan, sejauh ini dirinya belum mengetahui rekom Gerindra diberikan kepada siapa. Tetapi berdasarkan keterangan ketua DPC Gerindra, DPC mengusulkan nama incumbent untuk mendapat rekom DPP. Jika memang benar Gerindra memberikan rekom kepada incumbent berarti Gerindra dan PDI-P sudah sejalan.

Tetapi jika ternyata dukungan Gerindra tidak sejalan dengan PDI-P,  memang akan menjadi persoalan ketika fraksi akan menggelar rapat. Sehingga sebagai ketua fraksi lanjut Bukri, dirinya akan meminta partainya untuk bersikap. Sebab pembentukan koalisi di parlemen dulu dilakukan melalui musyawarah partai.

Sementara ketua DPC Gerindra Suhardjito ketika dikonfirmasi per telfon megatakan, sampai saat ini DPP Gerindra masih belum menurunkan rekomendasi. Yang jelas DPC Gerindra mengusulkan 3 nama bakal calon bupati yang selama ini menjalin komunikasi yakni MZA Jalal, Taufik Setyadi dan Bagong Sutrisnadi.

Sebagai kader partai di bawah lajut Suhardjito, dirinya tetap harus mengikuti mekanisme dan keputuan DPP siapapun yang akan direkomendasikan. Jika ternyata rekom Gerindra berseberangan dengan PDI-P lanjut Suhardjito, akan dibicarakan untuk mencari solusi terbaik bagi kedua partai.

(2.096 views)