Kondisi politik dalam negeri dan gonjang ganjing bank Century hingga menimbulkan munculnya istilah cicak dan buaya untuk KPK dan Polri, sama sekali tidak berdampak terhadap pasar modal. Demikian disampaikan economist chief Bursa Efek Indonesia (BEI) Edison Hulu, dalam workshop pasar modal sebagai pilihan investasi Rabu siang.
Menurut Edison, masyarakat Indonesia saat ini sudah sangat cerdas. Sehingga bisa membedakan antara persoalan politik dengan ekonomi. Terbukti Indonesia merupakan negara dengan iklim investasi tersehat di Asia setelah Cina dan India. Bahkan untuk tingkat pertumbuhan bursa saham dunia Indonesia berada diurutan teratas mengalahkan Inggris dan Amerika.
Persoalan bank century yang saat ini menjadi perbincangan dalam negeri lanjut Edison, sebenarnya sama sekali tidak berdampak dalam pasar modal. Sebab jika berbicara perbankan, masih banyak perbankan lain yang lebih bisa dipercaya. Selain itu nilai dana bank century sebesar 6,3 trilyun masih terlalu kecil jika dibandingkan kasus BLBI lalu yang mencapai 600 trilyun.
Lebih jauh Edison menerangkan, untuk tingkat keamanan pasar modal dipastikan sebagai piihan investasi terbaik, meski tidak bisa ada jaminan keuntungan. Bagi orang yang memahami investasi di pasar modal, keuntungan yang diperoleh jauh lebih besar dari bunga bank. Suku bunga 7 persen yang diberikan perbankan sangat mudah dicapai di pasar modal.
(1.484 views)