Hingga saat ini polisi masih terus memburu provokator dalam insiden perebutan jenazah covid yang berujung perusakan mobil ambulans di Kecamatan Silo. Demikian yang disampaikan Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Komang Yogi Arya Wiguna.

Yogi mengatakan, hingga saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap 12 orang saksi dan tidak menutup kemungkinan saksi akan terus bertambah. Meski demikian hingga saat ini pihaknya masih belum bisa menentukan siapa orang-orang yang terlibat dalam kasus itu.

Yang jelas lanjut Yogi, pihaknya akan terus mendalami dengan mengumpulkan informasi dan alat bukti lain, serta memburu provokator yang menyebabkan insiden itu. Sebab seperti yang dapat dilihat dalam video, ada beberapa provokator yang berteriak pada saat massa sudah tak terkendali.

Diberitakan sebelumnya, buntut dari perebutan jenazah dan perusakan ambulans, belasan warga Silo diperiksa polisi. Salah satu saksi di antaranya yang merupakan kerabat dekat almarhum gagal diperiksa, lantaran setelah diswab hasilnya positif.

(479 views)