Selasa pagi giliran warga Dusun Rowo, Desa Gambiran, Kecamatan Kalisat digegerkan dengan penemuan mayat bayi berjenis kelami laki-laki dibungkus kresek di tanah tegal milik Basri. Penemuan bayi ini merupakan penemukan kedua dalam sepekan di Kecamatan Kalisat.

Kapolres Jember, AKBP Alfian Nurrizal membenarkan adanya penemuan mayat bayi tersebut. Awalnya bayi tersebut ditemukan oleh warga bernama Asmo dan Syaiful saat hendak pulang dari sawah sekitar pukul 08.30 wib. Saat ditemukan mayat bayi dibungkus krsek warna merah dan sudah mengeluarkan bau busuk.

Selang beberapa menit kemudian Anggota Polsek Kalisat meluncur ke TKP mengevakuasi korban ke RSD Kalisat. Diperkirakan bayi tersebut sudah lebih dari tiga hari dibuang oleh orang tuanya. Alfian mengaku sudah memerintahkan Kapolsek Kalisat untuk mencari pelakunya dengan menggandeng ketua RT hingga Kades setempat, lalu mencari ibu hamil yang tiba-tiba perutnya sudah kempis.

Sementara Kapolsek Kalisat AKP Sukari saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya mengaku sudah melakukan serangkaian penyelidikan untuk mengungkap pelakunya. Namun berdasarkan hasil penyelidikan sementara di seputaran TKP tidak ada ibu hamil yang perutnya tiba-tiba kempis. Sehingga pihaknya menduga pelakunya bukan orang seputaran TKP.

Sebelumnya, tanggal tanggal 07 Januari, Warga Desa Petmpuran, Kecamatan Kalisat, Rabu pagi digegerkan dengan penemuan mayat bayi berjenis kelami laki-laki yang lengkap dengan tali pusarnya, di parit persawahan. Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya.

(1.098 views)