Gara-gara termakan isu hoax penculikan anak, warga Dusun Rayap Desa Kemuning Lor Kecamatan Arjasa, Rabu malam menangkap seorang laki-laki yang dicurigai sebagai penculik anak. Setelah polisi melakukan penelusuran, ternyata yang bersangkutan merupakan warga Desa Wirowongso Kecamatan Ajung, bernama Abdul Basit yang tersesat di Arjasa.

Kasi Humas Polsek Arjasa Aiptu Agus Supriono menceritakan, awalnya seorang laki-laki yang tidak dikenal oleh warga setempat, tiba-tiba datang menggedor pintu warga bernama Hadi. Setelah dibukakan pintu, ternyata yang bersangkutan langsung lari dan menggedor pintu rumah warga lainnya.

Warga yang termakan isu hoax penculikan anak, langsung mencurigai orang tersebut sebagai salah satu penculik anak, yang menyamar menjadi orang gila. Saat itu juga, Kepala Dusun setempat bersama warga lainnya beramai-ramai mengamankan orang tersebut, yang selanjutnya diserahkan ke Mapolsek Arjasa.

Namun setelah ditelusuri, yang bersangkutan bukan penculik anak, melainkan seorang warga Wirowongso Kecamatan Ajung bernama Abdul Basit, yang tersesat di Arjasa. Setelah keluarganya mendatangi Mapolsek Arjasa, diketahui yang bersangkutan memang mengalami gangguan jiwa akibat kecelakaan lalu lintas.

Atas kejadian ini Supriono mengapresiasi warga Dusun Rayap yang sudah bijak menyikapi persoalan, dengan tidak bermain hakim sendiri. Meski demikian Supriono meminta masyarakat agar tidak mudah terpancing dengan isu yang tidak jelas kebenarannya, termasuk isu penculikan anak yang menang nyata hoax.

(954 views)