Generasi Republik Merah Putih Siap Keluar Dari Barisan Pendukung Faida-Muqit

Generasi Republik Merah Putih menyatakan siap keluar dari barisan pendukung Faida-Muqit, jika pola komunikasi dan kinerja Pemkab Jember terus seperti ini. Hal ini disampaikan ketua Generasi Merah Putih Anggoro Setiawan, usai menemui pimpinan DPRD Jember Senin siang.

Menurut Anggoro, kedatangannya ke DPRD merupakan bentuk kekecewaannya terhadap bupati, yang tidak pernah melakukan komunikasi apapun dengan para relawan. Sehingga untuk mencari tahu penyebab carut-marutnya kondisi Jember, Generasi Merah Putih bersama Ormas Republik tabayyun ke DPRD.

Agar tidak hanya sepihak, Generasi Republik Merah Putih juga meminta waktu untuk audiensi dengan bupati. Jika ternyata dari jawaban bupati nanti ada hal-hal yang membuat pihaknya harus tidak sependapat, maka Generasi Merah Putih bersama Ormas Republik siap untuk keluar dari barisan pendukung Faida-Muqit.

Sementara wakil ketua DPRD Jember Ayub Junaedi, menyambut positif upaya tabayyun yang dilakukan GMP dan Ormas Republik. Ayub menjelaskan duduk persoalan versi DPRD, dan mempersilahkan Ormas Republik dan GMP melakukan tabayyun kepada bupati, sebelum nantinya memberikan penilaian terhadap kinerja dewan dan bupati.

Dalam rapat dengar pendapat dngan DPRD Jember Generasi Republik Merah Putih mempertanyakan seluruh persoalan yang selama ini terjadi. Diantaranya kelambatan APBD, tidak cairnya tunjangan kesejahteraan guru ngaji dan proses mutasi pejabat.

(838 views)