Setelah dilaporkan kepada badan kehormatan atas dugaan melakukan praktik makelar jabatan, anggota dprd jember berinisial nd melakukan klarifikasi informal kepada pimpinan dprd. ND mengaku persoalan yang dilaporkan murni masalah pinjam meminjam, bahkan uangnya sudah dikembalikan.
Wakil Ketua Dprd Jember Miftahul Ulum ketika dikonfirmasi mengatakan, secara informal nd sudah melakukan klarifikasi kepadanya. ND mengatakan bahwa persoalan yang dilaporkan kepada badan kehormatan sudah selesai. masalah tersebut menurut nd murni hutang piutang pribadi, tidak ada praktek jual beli jabatan seperti yang dilaporkan.
Bahkan pelapor yang datang ke dewan mengaku sebagai ketua PAC PPP Semboro juga dibantah oleh ND, karena sudah dipecat oleh partai beberapa bulan lalu. meski secara informal ND sudah memberikan klarifikasi, namun secara formal pimpinan akan meminta klarifikasi lagi. baru kemudian pimpinan akan menggelar rapat, untuk mengevaluasi apakah persoalan tersebut bisa ditindaklanjuti oleh bk atau tidak.
Diberitakan sebelumnya, abdurahman yang mengaku sebagai Ketua PAC PPP Kecamatan Semboro, mendatangi dprd jember untuk melaporkan dugaan praktek makelar jabatan yang dilakukan legislator p3 berinisial nd.
Dalam laporannya ND diduga meminta uang senilai 75 juta kepada seseorang untuk operasional partai. uang tersebut merupakan uang muka untuk pengangkatan korban sebagai kepala kantor kementerian agama jember, yang akan ditambah lagi ketika sudah dilakukan pelantikan.
(832 views)