Penyiksaan terhadap Tenaga Kerja Wanita Asal Jember kembali terjadi. Kali Ini Seorang Tkw Asal Desa Mojosari Puger mengalami penyiksaan selama 3 tahun bekerja di arab saudi. dengan di dampingi sebuah lembaga swadaya masyarakat, korban mencari keadilan melalui dinakertrans jember.

Sunaryah, Wanita Asal Desa Mojosari Puger ini menceritakan, dirinya sudah dua kali berangkat bekerja ke Arab Saudi. Pertama ketika anaknya masih berusia 18 bulan. setelah 5 tahun lebih berada dia arab saudi, korban pulang untuk memperpanjang paspor miliknya.

Karena ingin memiliki ekonomi keluarga yang lebih baik, melalui sebuah jasa Pengiriman Tki Di Jakarta, dirinya kembali bekerja ke arab saudi untuk kedua kalinya. sayangnya selama bekerja di tempat kedua selama 3 tahun, korban mengalami perlakuan yang tidak manusiawi.

Selain dipaksa bekerja tanpa henti, korban kerap kali dipukul dan tidak diberi makan. Hingga tidak jarang korban terpaksa mengais makanan sisa dari tempat sampah, serta mencuri tepung yang kemudian dipanaskan dengan memakai setrika yang ada di dalam kamarnya. Tidak hanya itu, korban juga dipaksa tidur dilantai selama 3 tahun di arab saudi. korban mengaku setiap hari nenerima puluhan pukulan yang dilakukan majikan dan anak-anaknya.

Penderitaan yang dialami sunaryah tidak berhenti sampai disini. Bahkan ketika sesampai di bandara juada, tidak ada satupun travel yang bersedia mengantarnya Pulang Ke Jember, karena tubuhnya penuh dengan luka. untungnya ada seseorang baik hati yang mau mengantarnya sampai disrumah.

Karena keterbatasan kemampuan pihak keluarga, meski jengkel tidak ada yang bisa dilakukan untuk mencari keadilan. hingga akhirnya salah satu lsm mendengar kabar tentang sunaryah, yang kemudian mendampinginya mencari keadilan melalui disnakertrans jember.

(1.271 views)