Hanya 35 Persen Produksi Sampah Perhari Di Jember Dikelola Oleh DKLH

Akibat minimnya sarana dan prasarana Dinas Kebersihan Dan Lingkungan Hidup, dari 700 meter kubik total produksi sampah perhari di kabupaten jember, hanya 35 persennya saja yang ditangani. Untuk itu Komisi D minta dklh ajukan anggaran pengelolaan sampah di Tahun Anggaran 2013 mendatang.

Ketua Komisi D Dprd Jember Ayub Junaedi mengatakan, buruknya pengelolaan sampah di jember sangat memalukan. Ketika pemkab jember bisa mengalokasikan anggaran ratusan milyar untuk proyek fisik, ternyata pengelolaan sampah yang menjadi persoalan di banyak daerah di jember diabaikan.

Dari data DKLH, dari 700 meter kubik produksi sampah perhari, hanya 35 persennya saja yang kelola DKLH. Berarti sisanya bisa jadi dibuang di sungai oleh masyarakat. Jika hal ini terus dibiarkan, bukan tidak mungkin sampah menjadi persoalan serius seperti yang terjadi di Jakarta. Untuk itu ayub meminta dklh membuat rencana anggaran pengelolaan sampah yang baik, untuk diajukan pada tahun anggaran 2013 mendatang.

Koordinator Pengelolaan Sampah DKLH Jember Mohammad Masbut, mengakui minimnya sarana dan prasarana yang dimiliki. Namun menurut Masbut, minimnya sarana prasarana bukan satu-satunya penyebab buruknya pengelolaan sampah di jember. Tingkat kesadaran masyarakat juga berperan penting sebagai penyebab banyaknya sampah di aliran sungai.

Buktinya di jember sering sekali terjadi pendangkalan sungai, serta kecilnya sumber air yang keduanya disebabkan timbunan sampah. Kedepan masbut akan membuat rencana anggaran untuk penambahan sarana dan prasarana pengelolaan sampah. Salah satunya penyediaan bak truk di sejumlah aliran sungai, setidaknya agar masyarakat tidak lagi membuang sampah ke sungai, tetapi ke bak truk yang sudah disediakan di tepi sungai.

Lebih jauh Masbut berharap, pemkab maupun dprd bisa membuat payung hukum untuk memberikan sangsi kepada masyarakat, yang membuang sampah sembarangan. Sebenarnya aturan diatasnya sudah ada, hanya saja belum ada peraturan daerah yang mengatur terkait sangsi tersebut. Paling tidak menurut masbut, masyarakat akan berpikir dua kali ketika akan membuang sampah sembarangan.

(1.524 views)
Tag: