Kantor Dinas Pendidikan Jember Rabu malam disatroni kawanan pencuri. Pelaku berhasil membawa kabur uang tunai senilai 26 Juta Rupiah lebih, yang tersimpan dalam brankas di Ruang Bagian Keuangan.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Jember Wiwik Hamiseno menjelaskan, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh salah satu petugas kebersihan bernama Busar, saat akan membersihkan ruangan kamis pagi. Sesaat setelah mendapat informasi dari busar bahwa brankas dibobol maling, Wiwik langsung melaporkannya ke Mapolres Jember.
Wiwik menjelaskan, akibat kejadian ini dinas pendidikan kehilangan uang tunai sebesar 26 juta rupiah lebih. 24 juta berada di dalam brankas, sementara 2 juta lebih lainnya berada dalam laci salah satu staf bagian keuangan.
Sementara Kasatreskrim Polres Jember Akp Alit Alarino ketika dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya sudah melakukan olah TKP di ruang bagian keuangan dinas pendidikan. Diduga pelaku lebih dari satu orang, masuk dengan cara merusak grendel pintu kemudian membobol kunci brankas.
Petugas identifikasi sudah mengangkat sidik jari dan mengamankan sebuah sandal milik pelaku. Meski demikian Alit belum bisa memastikan apakah sidik jari tersebut milik pelaku atau bukan. Dalam waktu dekat sidik jari tersebut akan di identikan dengan orang-orang yang berada di sekitar TKP.
(1.224 views)