Ketersediaan Stock Darah Di Kabupaten Jember masih berada di bawah standart nasional. Seharusnya untuk jumlah penduduk sebanyak ini, Minimal Kabupaten Jember harus mampu menyediakan stock darah sebanyak 35 ribu kantong. Tetapi sepanjang tahun 2010 lalu, PMI Cabang Jember hanya mampu memiliki 20 ribu kantong darah.
Ketua PMI Cabang Jember Sandy Hasan ketika dikonfirmasi mengatakan, memang ketersediaan stock darah di Kabupaten Jember masih berada di bawah standart nasional. Untuk itu tahun 2011 ini, PMI Cabang Jember memiliki beberapa progam kerja, diantaranya berupaya memenuhi ketersediaan stock darah.
Ada dua cara menurut Sandy, yang bisa dilakukan untuk memenuhi ketersediaan stock darah tersebut. Selain menyimpan stock dalam bank darah di unit transfuse, juga bisa dilakukan dengan melakukan pendataan terhadap pendonor aktif yang berada di kecamatan-kecamatan. Sehingga dengan sistem database ini jika ada masyarakat yang membutuhkan golongan darah jenis tertentu bisa langsung menghubingi pendonor aktif terdekat.
Meski ketersedian stock darah Kabupaten Jember masih belum memenuhi standart nasional secara kuantitas, menurut Sandi dalam operasionalnya sepanjang tahun 2010 tidak terjadi kendala yang berarti. Bahkan Unit Transfusi Darah Kabupaten Jember masih mampu memberikan bantuan ratusan kantung darah ke kabupaten banyuwangi, situbondo dan lumajang.
Namun untuk mengantisipasi terjadinya kejadian luar biasa di Kabupaten Jember, upaya pemenuhan ketersediaan stock darah sesuai standart nasional dirasa sangat perlu dilakukan. Sandi optimis dengan sistem database pendonor aktif, akan mampu mendongkrak jumlah ketersediaan stock darah di tahun 2011.
(997 views)