Setelah beberapa hari menjadi buruan polisi, pemilik salah satu event organizer rekanan dinas pendidikan berinisial EG yang diberi kewenangan mengurus pemberangkatan siswa ke Vancouver Canada Rabu dini hari berhasil ditangkap di Jatinangor Sumedang Jawa Barat.
Kasat Reskrim Polres Jember AKP Leonard Sinambela mengatakan, sampai hari ini baru ada satu orang pelapor yang sudah datang ke polres dengan menyerahkan sejumlah bukti berupa kuitansi pembayaran. Sedangkan pihak dinas pendidikan sendiri sejauh ini hanya mengirimkan surat pengaduan, tetapi belum ada yang datang untuk memberikan keterangan.
Untuk tersangka EG sendiri saat ini masih menjalani penyidikan di polres Jember sebagai tersangka. Meski demikian menurut Leonard, pihaknya masih melakukan pendalaman untuk melihat kemugkinan dilakukannya penahanan terhadap tersangka. Untuk itu Leonard menghimbau kepada masyakat yang merasa sebagai korban perbuatan tersangka segera melapor ke mapolres dengan membawa semua bukti yang dimiliki.
Diberitakan sebelumnya, belasan orang tua siswa mendatangi kantor diknas dan DPRD Jember mengeluhkan perbuatan tesangka yang diduga kuat telah menipu mereka. Para korban di minta membayar total Rp 10.400.000,- untuk biaya akomodasi pendidikan bahasa Inggris di Van Couver Canada. Tetapi belum sempat berangkat EG sudah kaburterlebih dahulu.
Jumlah korban diperkirakan mencapai 70 orang lebih. Beberapa diantaranya sejumlah pejabat, anggota dewan dan juga para guru dan kepala sekolah. Para korban mengaku percaya legalitas progam ini karena memang ada rekomendasi dari dinas pendidikan. Inilah yang kemudian disesalkan para korban, kenapa justru dinas pendidikan memberikan rekomendasi untuk progam yang tidak jelas.
(1.462 views)