Dosen Dan Staf Unej Belum Ajukan Ijin Ke Rektorat Terkait Pencalonannya Sebagai Bupati Jember

Rektor Universitas Jember Tarcisius Sutikto akan mempelajari lebih dalam aturan pencalonan kepala daerah bagi seorang PNS. Demikian disampaikan Sutikto saat dikonfirmasi adanya 3 orang dosen dan staf Universitas Jember yang akan maju dalam pilkada Jember mendatang.

Menurut Sutikto, sejauh ini dosen ataupun staf Unej belum ada yang mengajukan cuti atau memberitahukan tentang pencalonannya dalam pilkada Jember kepada pihak rektorat. Meski demikian secara informal Sutikto sudah mendengar kabar tersebut. Pilihan akan maju sebagai calon kepala daerah merupakan hak masing-masing, sehingga Sutikto menganggap hal ini persoalan yang wajar.

Meski demikian lanjut Sutikto, karena status dosen dan staf Unej tersebut sebagai pegawai negeri sipil, tentu ada aturan yang harus dipatuhi. Seorang calon pasti membutuhkan waktu penuh untuk pencalonannya, sehingga dikhawatirkan akan mengganggu kinerjanya sebagai PNS. Untuk itu Sutikto akan mempelajari secara mendalam aturan yang berlaku.

Diberitakan sebelumnya, Fatahilah yang merupakan kepala bagian tata usaha FISIP Unej mendaftarkan pencalonannya melalui partai demokrat hari pertama Senin lalu. Sedangkan Mohammad Saharudin, dosen fakuktas ekonomi Unej melakukan pendaftaran hari Selasa. Sementara Rabu siang, Kholik Anshari salah satu dosen FISIP Unej juga melakukan pendaftaran melalui partai demokrat.

(1.064 views)
Tag: