Forum organisasi kepemudaan Jember mengeluarkan maklumat agar seluruh pemuda ikut serta mengamankan pilpres 2009. FOKP Jember juga mendesak KPU, Panwas dan Kepolisian, menjamin pilpres berjalan jujur dan adil.

Juru bicara FOKP Babun Suharto mengatakan, setelah melakukan perumusan selama 2 jam lebih di hotel panorama Jember, belasan organisasi kepemudaan yang hadir sepakat mensukseskan pilpres 2009. Maklumat ini selain dilakukan menjelang pilpres juga sebagai refleksi 101 kebangkitan nasional. Organisasi kepemudaan di Jember lanjut Babun, sepakat tidak masuk dalam aksi dukung mendukung salah satu pasangan capres-cawapres. Sebab jika organisasi kepemudaan terlibat dukungan kepada salah satu capres, dikhawatirkan akan menimbulkan perpecahan antar organisasi.

Sementara koordinator forum komunikasi anak bangsa Suharyono mengatakan, kondisi organisasi kepemudaan di Jember selama ini memang terkesan kurang koordinasi. Hubungan baik hanya terjadi di tingkat personal anggota organisasi. Tetapi komunikasi yang baik tidak pernah terjalin dengan baik di tingkat struktural organisasi.

Inilah lanjut Suharyono yang menyebabkan rawannya terjadi perpecahan antar organisasi. meski sepakat tidak mendukung salah satu pasangan capres cawapres, menurut Suharyono bukan berarti hak politik pribadi seorang pemuda terhapuskan. Menyalurkan hak pilih bagi pemuda tetap harus dilakukan. Hanya saja secara kelembagaan tidak boleh mendukung salah satu calon.

(1.347 views)